Dan telah kami tetapkan terhadap (Bani Israel) dalam kitab itu :
"Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar. Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) pertama dari kedua (kejahatan) itu, kami datangkan kepadamu hamba-hamba Kami yang mempunyai kekuatan yang besar, lalu mereka merajalela di kampung-kampung, dan itulah ketetapan yang pasti terlaksana. Kemudian Kami berikan kepadamu giliran untuk mengalahkan mereka kembali dan Kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak (generasi) dan Kami jadikan kamu kelompok yang lebih besar. Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam masjid (al Aqsa), sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai." (QS Bani Israil 17:4-7)
Awal Kejatuhan Bani Israel
"Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar. Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) pertama dari kedua (kejahatan) itu, kami datangkan kepadamu hamba-hamba Kami yang mempunyai kekuatan yang besar, lalu mereka merajalela di kampung-kampung, dan itulah ketetapan yang pasti terlaksana. Kemudian Kami berikan kepadamu giliran untuk mengalahkan mereka kembali dan Kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak (generasi) dan Kami jadikan kamu kelompok yang lebih besar. Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam masjid (al Aqsa), sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai." (QS Bani Israil 17:4-7)
"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memberitahukan bahwa sesunguhnya Dia akan mengirim kepada mereka (Bani Israel) sampai hari kiamat orang-orang yang akan menimpakan kepada mereka azab yang seburuk-buruknya. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksa-Nya, dan sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan Kami bagi-bagi mereka di dunia ini menjadi beberapa golongan; diantaranya ada yang saleh dan di antaranya ada yang tidak demikian. Dan Kami coba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk agar mereka kembali (kepada kebenaran)" (QS al-‘Araf 7:167-168)
Awal Kejatuhan Bani Israel
Dalam bab ini, penulis akan memberikan
pengantar awal kejatuhan dari Bani Israel setelah wafatnya Nabi
Sulaiman as. Yang perlu Anda ketahui pula bahwa agama Islam itu telah
pecah menjadi golongan-golongan yang jauh dari ajaran awalnya itu
bermula pada Bani Israel. Jika selama ini Anda mengetahui bahwa Syiah,
Ahmadiyah adalah "sempalan" dari agama Islam, maka sebenarnya agama
Yahudi dan Nashrani juga aliran yang telah menyimpang dari agama Islam
semenjak wafatnya Nabi Sulaiman as.
Yahudi dan Nashrani, kedua-duanya
merupakan agama yang keluar dari ajaran Nabi Musa as yang mana nota bene
Nabi Musa as membawa dogma Tiada Tuhan Selain Allah.
Dan ini inti agama Islam. Bila Anda membaca ayat surat ke-17 (Bani
Israil) di atas tadi maka ada dua kali hukuman Allah atas Bani Israel.
Dalam tafsir al Azhar, milik ulama karismatik Buya Hamka, ini
ditafsirkan sebagai hukuman yang menimpa Bani Israel pada masa-masa
pengusiran, pembunuhan dan pembantaian pada zaman Nebukanedzar. Tetapi
pertanyaanya adalah kapan masa hukuman pertama dan hukuman kedua?
Menurut penulis, hukuman pertama dan kedua ini dibagi menurut zaman
kedatangan sebelum dan sesudah Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa
Sallam.
Hukuman pertama adalah semua pengusiran,
pembunuhan dan pembantaian Bani Israel pada masa sebelum Nabi Muhammad
Shallallahu 'Alaihi wa Sallam. Dan masa kejayaan pertama mereka pun
sebelum risalah Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam: Nabi
Sulaiman as.
Sementara hukuman kedua adalah masa
setelah risalah Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam, baik itu
yang dilakukan oleh Hitler maupun oleh Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi
wa Sallam sendiri ketika tiga suku Yahudi di kota Madinah diusir. Dan
ini belum berakhir. Sebab seperti yang Allah tegaskan di ayat tadi,
mereka akan dihabisi di Palestina pada saatnya nanti di masa mendatang.
Janji Allah akan ditetapi dalam bentuk pemusnahan Bani Israel yang
diwakili oleh Yahudi (Zionis) dan kaum Nashrani yang membantu mereka di
tanah suci Palestina:
"Dan apabila datang saat hukuman
bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk
menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam masjid (al Aqsa),
sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk
membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai."
Dan kejayaan kedua Bani Israel adalah
pada saat ini, yang mana diwakili oleh Amerika Serikat, Inggris, Uni
Eropa, dan pastinya, Israel (Yahudi yang terpencar keseluruh dunia).
Sampai sejauh ini penulis belum membahas tentang Yahudi secara spesifik.
Penulis masih menyebut nama sebagai Bani Israel saja. Memang Bani
Israel ini pecah menjadi dua kubu besar dengan bendera agama sempalan
dari Islam yang dibawa oleh Nabi Musa as, Nabi Daud as, Nabi Sulaiman
as, Nabi Daniel, Nabi Samuel, Nabi Yahya as (Nabi Yohanes sang
Pembaptis) Nabi Isa as, dan Nabi umat Bani Israel lainnya, yang semuanya
tentu membawa satu dogma: Tiada Tuhan Selain Allah dengan syariah yang
berbeda pada kondisi waktu dan tempat.
Sebagai
pengantar masuk pada babak penting ke bentuk agama Yahudi dan Nashrani
ini, penulis sengaja memberikan kepada Anda bagaimana kutukan dan
hukuman Allah terhadap Bani Israel. Disebutkan dalam al Qur'an secara
umum, tetapi oleh Bibel lebih terperinci. Hukuman abadi terhadap Bani
Israel. Lalu bagaimana dengan kita, umat Nabi Muhammad Shallallahu
'Alaihi wa Sallam, umat Islam secara keseluruhan? Kata Buya Hamka dalam
tafsirnya, Bani Israel dikisahkan oleh Allah sebagai bahan pelajaran dan
hikmah untuk kita agar kita tidak seperti mereka. Ingat apa yang
terjadi di Spanyol (al Andalusia) adalah hukuman Allah atas umat Islam,
persis apa yang terjadi pada Bani Israel. (mss/a7)
Bagaimana hukuman Allah pertama untuk Bani Israel ini? Mengapa mereka dihukum? buka postingan selanjutnya
Bagaimana hukuman Allah pertama untuk Bani Israel ini? Mengapa mereka dihukum? buka postingan selanjutnya